Panduan Lengkap Biaya dan Prosedur
Visa turis Australia atau yang biasa disebut dengan Visitor visa Australia memungkinkan Anda untuk tinggal di Australia selama 3, 6, atau 12 bulan tergantung tujuan Anda tanpa izin kerja.
Jika Anda ingin berkunjung ke Australia untuk berlibur, atau mungkin untuk mengunjungi keluarga,teman, atau juga untuk meninjau prospek peluang bisnis atau pekerjaan di Australia, kegiatan mencari sekolah atau bermigrasi secara permanen. Anda akan membutuhkan Visa berkunjung untuk dapat secara legal berkunjung ke Australia.
Australia merupakan salah satu tujuan wisata yang terkenal di dunia dengan banyaknya tempat yang menarik untuk dikunjungi dan banyak pengalaman yang mungkin Anda dapatkan.
Kami telah melampirkan beberapa panduan untuk Anda di bawah yang dapat digunakan untuk Anda yang ingin mendapatkan visa turis Australia dengan mudah.
Jenis Visa yang Diajukan
Pertama-tama, jenis visa yang Anda ajukan akan mempengaruhi berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk memproses aplikasi Anda.
Australia menawarkan berbagai jenis visa, mulai dari visa turis, visa pelajar, hingga visa kerja. Masing-masing jenis visa memiliki persyaratan dan waktu pemrosesan yang berbeda.
Baca Juga: Wajib Punya! 8 Peralatan Rahasia Juara Balap Karung
Faktor Penting yang Mempengaruhi Durasi Proses Visa
Beberapa faktor dapat mempengaruhi lamanya proses pembuatan visa:
Visa Australia Offline dengan Online Berbeda
Pendaftaran visa Australia bisa dilakukan secara offline dan online, yang biasanya visa offline berbentuk visa fisik.
Hal inilah memerlukan rentang waktu lebih lama, proses verikasi dokumen dibandingkan cara pendaftaran online.
Kesimpulan dan Rekomendasi Akhir
Memahami berapa lama pembuatan visa Australia merupakan langkah awal yang penting dalam merencanakan perjalanan Anda. Dengan persiapan yang matang dan pemahaman yang baik tentang prosesnya, Anda dapat meminimalkan kendala dan memaksimalkan peluang persetujuan visa. Ingatlah bahwa setiap aplikasi bersifat unik dan waktu pemrosesan bisa bervariasi, namun dengan mengikuti panduan di atas, Anda akan lebih siap menghadapi proses pembuatan visa Australia.
Dailynesia.co – Ketika pergi ke negara Kangguru Australia memang mengasyikkan bisa liburan, sekaligus bekerja di benua tersebut dan pertanyaannya berapa lama visa Australia jadi?
Pertanyaan berapa lama visa Australia jadi memang dibutuhkan, karena memang kemungkinan dikejar waktu, atau alasan ada kegiatan lainnya sehingga visa harus segera diselesaikan secepatnya.
Baca juga: Cara Menghindari FOMO di Media Sosial Dengan Bijak di Era Modern
Cara Hitung Biaya Visa Australia
Sebelum melakukan pengajuan visa terlebih dahulu menghitung biaya pembuatan visa Australia, lantaran tarif dikenakan bervariasi tergantung sejumlah faktor.
Dailynesia.co – Visa Australia menjadi salah satu kebutuhan penting bagi warga negara Indonesia yang ingin mengunjungi Australia, baik untuk tujuan wisata, studi, pekerjaan, atau keperluan lainnya.
Namun, satu pertanyaan yang sering muncul adalah, “Berapa lama visa Australia jadi?” Untuk menjawab pertanyaan ini, penting untuk memahami beberapa faktor yang mempengaruhi waktu pemrosesan visa.
RATUSAN WARGA INDONESIA BERHASIL MEWUJUDKAN MIMPI MEREKA BERMUKIM DI AUSTRALIA DENGAN BANTUAN KAMI
Sebagai salah satu Agen Migrasi dengan rating tertinggi di Perth, kami berusaha keras untuk meraih hasil yang memuaskan untuk klien kami.
Ribuan klien kami dari seluruh dunia telah membuktikan layanan pengajuan visa turis Australia bersama kami. Agensi kami profesional, efisien, dan dapat dipercaya. Jika Anda belum memenuhi syarat untuk mengajukan Visitor Visa ke Australia, maka kami akan memberikan beberapa rekomendasi untuk Anda sesuai dengan keadaan dan anggaran biaya Anda saat ini.
Agen migrasi lain mengatakan bahwa sangat kecil kemungkinan untuk ibu saya untuk memperpanjang visa Australia, tapi tidak dengan mbak Indah yang sangat percaya diri bisa membantu Ibu saya memperpanjang Visa Australia ditengah pandemik COVID-19.
4 minggu sebelum Visa Ibu saya habis masa berlakunya, Mbak Indah, Mbak musria dan team ONEderland sukses mendapatkan visa Australia untuk Ibu saya.
Tiada kata yang bisa saya gunakan untuk menggambarkan kebahagiaan dan rasa syukur saya atas bantuan dari ONEderland Consulting.
Hanya dalam 2 hari, pengajuan Visitor Visa Australia saya disetujui oleh Imigrasi Australia.
Ucapan terima kasih sebesar-besarnya kutujukan kepada Mbak Indah dan tim ONEderland Consulting yang telah membantuku mendapatkan visa Australia permanen.
Mbak Indah sangat sabar, responsif dan telaten selama proses pengajuan visa. Visa permanen saya disetujui jauh lebih cepat dari dugaan saya.
Kalangan industri wisata mendesak Pemerintah Australia untuk mempercepat proses visa turis, karena banyak pelancong harus menunggu selama beberapa bulan.
Meski menyambut baik pembukaan perbatasan internasional bulan Februari lalu, namun operator wisata menyebutkan kedatangan turis asing masih jauh lebih rendah dibandingkan sebelum masa pandemi.
"Kalau kita mempersulit visa dan prosesnya berjalan lama, mereka pasti pergi ke negara lain," kata Margy Osmond, pelaku industri wisata.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini sebenarnya merusak citra kita, karena kita tidak bisa memberikan visa secepat mungkin kepada mereka yang sudah mengajukan permintaan," kata direktur Tourism and Transport Forum, badan yang menaungi industri wisata di Australia.
Disebutkan, industri wisata Australia yang bernilai AUD$60 miliar (lebih dari Rp600 T) kehilangan sekitar 610 ribu lapangan kerja selama pandemi.
Seorang warga di Queeensland, Leonora Luff, mengatakan kepada ABC bahwa dia sudah begitu rindu bertemu dengan keluarganya di Filipina. Keluarganya itu sudah menunggu selama lima bulan namun visa kunjungan mereka belum keluar juga.
Selain tidak mendapatkan informasi apa-apa tentang program visanya dari Departemen Dalam Negeri Australia, mereka juga tidak bisa mengecek status permohonan tersebut.
Leonora mengatakan sudah lama ingin bertemu dengan keponakan-keponakannya.
"Keluarga kami stress jadinya," ujarnya.
Departemen Dalam Negeri menjelaskan terjadi 427 persen peningkatan permintaan visa kunjungan dari luar negeri sejak perbatasan internasional dibuka November tahun lalu.
Departemen yang membawahi urusan imigrasi ini menambahkan bahwa masa proses visa turis dari rata-rata 20 hari menjadi 37 hari bagi 90 persen pemohon.
Ketika ditanya apa yang harus dilakukan oleh pemohon visa bila mereka belum mendapatkan kabar mengenai status visa mereka, Depdagri Australia tidak memberikan jawaban langsung.
"Semua permohonan diteliti kasus per kasus dan waktu yang dibutuhkan berbeda-beda...apakah permohonan sudah lengkap atau masih memerlukan informasi tambahan," demikian keterangan Depdagri Australia.
Banyak operator wisata seperti misalnya Bridge Climb di Sydney yang mengoperasikan tur menaiki jembatan Harbour Bridge yang terkenal,mengatakan jumlah turis masih belum mencapai seperti ketika sebelum pandemi.
Turis domestik sampai saat ini masih lebih dominan mengunjungi tempat wisata tersebut.
"Kami tidak bisa terus beroperasi dengan keadaan seperti ini," kata Direktur eksekutif Bridge Climb Deb Zimmer.
"Yang kita lihat sekarang baru pucuknya, kami sangat berharap keadaan sebenarnya akan tergambar pada bulan Desember-Januari mendatang."
Selain masalah pengurusan visa yang lama dan juga masih terbatasnya jumlah penerbangan internasional ke Australia, sektor wisata Australia juga menghadapi masalah turis asal China yang belum juga datang.
Sebelum pandemi, turis asal China paling banyak membelanjakan uang ketika berada di sini. Jumlah mereka sekitar 1,4 juta setiap tahunnya.
Sekarang turis asal China berada di posisi kedelapan, jauh di bawah turis asal Inggris yang berada di peringkat pertama.
Ini disebabkan karena China masih menganut kebijakan pemberantasan virus yang ketat, sehingga banyak warga masih menjalani pembatasan di dalam negeri dan perjalanan tidak penting ke luar China masih dilarang.
Seorang pelaku industri wisata di Sydney, Jian Sun, mengaku harus mengalihkan pasarnya untuk warga China di Australia untuk sementara dan mengkhawatirkan sampai kapan turis asing dari China akan kembali lagi.
"Kami merasa stress dan khawatir karena ketidakpastian saat ini," katanya kepada ABC.
Sektor wisata ini diperkirakan baru akan pulih sepenuhnya dalam 12 bulan mendatang.
Sambil menunggu pemulihan, bulan lalu di Sydney diselenggarakan Australian Tourism Exchange, sebuah expo di mana pembeli dan penjual bisa bertemu untuk melakukan bisnis.
Ini untuk pertama kalinya dalam dua tahun terakhir pembeli dari luar negeri bisa bertemu langsung dengan operator wisata di Australia.
Operator wisata Sherry Heard terbang langsung dari Texas (Amerika Serikat) untuk melihat apa yang bisa ditawarkan Australia bagi turis Amerika.
Sherry Heard mengatakan sekarang kita semua tidak harus khawatir melakukan perjalanan ke luar negeri.
"Dunia sekarang sudah sepenuhnya bisa menangani berbagai jenis wisata baik di Australia atau di bagian dunia lain," katanya.
"Sudah waktunya kita mulai lagi melakukan perjalanan."
Artikel ini diproduksi oleh Sastra Wijaya dariABC News
Bagi Anda yang berencana mengunjungi Australia, tentunya pertanyaan “pembuatan visa Australia berapa lama” menjadi hal yang sangat penting untuk diketahui. Proses pengajuan visa Australia memang memerlukan persiapan yang matang dan pemahaman tentang berbagai persyaratan yang harus dipenuhi. Dalam artikel ini, kita akan membahas secara detail timeline pembuatan visa Australia beserta tips-tips penting yang bisa membantu mempercepat prosesnya.
Perkiraan Rata-rata Berapa Lama Visa Australia Jadi
Seperti sudah dijelaskan sebelumnya, pertanyaan berapa lama visa Australia jadi tergantung jenis visa, musim hingga kelengkapan dan verifikasi dokumen.
Berikut ini perkiraan rata-rata waktu proses pembuatan visa Australia yang dilakukan secara offline atau datang langsung ke lembaga terkait.